Ulasan Kobe Portopia Hotel

Saya benar-benar dianiaya untuk memesan hotel ini... Awalnya saya berpikir bahwa dengan 400 yuan, saya bisa menginap di kamar dengan pemandangan laut di hotel bintang lima. Saya sangat menantikannya. Saya tidak memesan hotel di kota, jadi saya memesan hotel ini sepenuhnya . Namun kami dikenakan biaya tambahan saat check in (karena kami dua orang tetapi saya hanya membayar untuk satu orang. Ya, saya memang ingin memanfaatkan tetapi tidak memanfaatkan. Saya tidak membicarakannya dengan kerabat saya. dan teman-teman dan aku mengetahuinya lebih awal dan memasuki hotel satu demi satu, kuso) Tapi sekali lagi, setelah menambahkan biaya, itu menjadi hotel senilai 700 yuan per malam! ! Namun kamarnya rata-rata, fasilitasnya rata-rata, dan kurang nyaman. Tidak ada pemandangan laut dan jaraknya cukup jauh dari teluk. Sangat tidak hemat biaya! ! ! Tidak ada makanan di dekatnya. Tentunya Anda bisa hidup nyaman dengan setengah harga di kota! ! ! Satu-satunya keuntungan adalah ada bus yang menghubungkan hotel...

Secara keseluruhan tidak buruk, tapi sudah berumur beberapa tahun. Mungkin karena paketnya murah, saya tidak bisa melihat banyak pemandangan malam. Menurut saya kebersihan dan pelayanannya baik. Fasilitas rata-rata.

Hotel di Kobe di pulau buatan adalah hotel terbaik yang saya tinggali selama perjalanan ini. Semua perbekalannya merek Pola, sangat nyaman digunakan.

Itu adalah perjalanan pasangan yang riang, tetapi kami terkesan dengan kamarnya yang bersih, besar, dan pemandangan malam yang indah dengan harga yang terjangkau.

Yang mengecewakan adalah suaranya enak didengar. Sepertinya semua orang pada dasarnya berkumpul di lantai yang sama, dan aku terbangun oleh suara orang berbicara dan suara pintu di tengah malam. Pada suatu hari ketika ruangan tampak kosong, saya merasa sangat sempit karena mendengar suara berisik dari tetangga. Bagusnya Anda bisa check in/out menggunakan mesin pembayaran otomatis. Tidak perlu interaksi tatap muka. Daya tarik lainnya adalah Anda bisa berjalan kaki ke Kobe IKEA.

Saya menginap di Kobe Portopia Hotel, yang selalu saya kagumi. Lobi hotelnya besar dan ada lampu gantungnya, jadi bisa dibilang itu hotel yang indah!! Kali ini saya menginap di kamar standard double di Kobe Portopia Hotel. Ruangannya tidak terlalu padat dan saya merasa santai. Unit kamar mandinya juga relatif luas, namun ada sedikit bau saluran air. Tapi itu tidak terlalu menjadi perhatian~ Jika saya harus mengatakannya, ada satu hal yang ingin saya tingkatkan. Menurut saya AC-nya sudah tua dan tidak banyak mengeluarkan angin. Alhasil, udara di dalam ruangan terasa pengap dan tidak banyak bergerak. . . Jika saya memiliki kesempatan lagi, saya ingin menginap di kamar lain!!

Sangat menyenangkan (^^) Jika ada kesempatan, saya pasti ingin menginap di sana lagi.

Saya memesan hotel ini karena Ctrip mengeluarkan voucher kamar. Lokasinya sendiri kurang cocok untuk wisatawan. Jika Anda berencana untuk menghabiskan malam terakhir dan terbang atau naik kapal dari Kobe ke Bandara Kansai, maka hotel ini sangat nyaman. Kamar-kamarnya cukup tua. Kamar-kamar di gedung selatan relatif besar, tetapi dekorasinya kasar dan jelek. Perlengkapan tempat tidurnya juga agak buruk. Untuk sarapan keesokan harinya, saya memilih restoran di lantai 30. Saya duduk tepat di dekat jendela, dengan pemandangan yang indah, beragam pilihan sarapan, dan makanan yang lezat.

Saya sangat puas dengan kamarnya. Pemandangan di luar jendela sangat indah. Ini adalah salah satu hotel paling memuaskan yang pernah saya tinggali di Jepang. Saya akan menginap di hotel ini lagi ketika saya datang ke Kobe di masa depan puas!

Jangan menginap di hotel ini bersama anak Anda yang bermental buta. Lebih dari 600 yuan per malam sebenarnya tidak mahal, tetapi meja depan berusaha keras menjual uang tambahan kepada saya untuk meningkatkan tipe kamar , dan saya tetap mahal. Mereka merekomendasikan yang murah, dan saya tidak tahu. Mengapa saya memesan tipe kamar acak hanya agar meja depan dapat menjual upgrade kepada saya? Lalu kenapa saya tidak memutuskan secara langsung... Selanjutnya ngomongin kamarnya, Mungkin karena bangunan utamanya, jadi sudah sangat tua. Saya kesana pada bulan Maret dan suhunya 19 derajat cukup, aku harus pergi ke jendela untuk mencari udara segar. Aku tidak tahu harus berkata apa... Saya sudah makan di resto di lantai 2 dan resto di lantai 30. Pelayanan di resto sangat sopan dan santun, dan makanannya cukup enak Saya memberikan pelayanan bintang 1 ke front desk.

Letaknya sekitar 5 km dari Sannomiya. Terdapat juga tempat parkir di lokasi, sehingga meskipun hujan, Anda dapat masuk ke hotel tanpa basah kuyup. Seluruh hotel juga indah. Tentu saja kamarnya juga sangat bersih. Meskipun masa tinggal saya singkat, saya dapat menghabiskan waktu bersantai.

Kami berubah dari lajang menjadi kembar. Saya santai dan puas. Saya tidur nyenyak dan lokasinya bagus. Mungkin indah di musim panas.

Kamar hotelnya besar dan lokasinya sangat bagus. Koridor 2 lantai dari stasiun kereta bawah tanah mengarah langsung ke hotel. Jenis sarapannya tidak banyak, tapi kualitasnya oke. Terdapat banyak bus antar-jemput, dan memerlukan banyak waktu serta biaya untuk menuju provinsi Sannomiya dan Shin-Kobe.

Lokasinya sangat bagus. Namun, saya terkejut melihat apa yang tampak seperti loteng dan baut yang menopang dinding langit-langit melalui celah di langit-langit di tempat yang tampak seperti lorong di depan pintu. Saya tidak menyangka langit-langitnya akan runtuh, tetapi saya mengalami malam yang gelisah dan check-out dengan kurang tidur.